Kategori
Uncategorized

5 Tips Mendaki Gunung Dibulan Ramadan

5 Tips Mendaki Gunung Dibulan Ramadan

5 Tips Mendaki Gunung Dibulan Ramadan – Banyak aktivitas di luar ruangan yang sebenarnya senantiasa dapat menjalankan saat berpuasa. Salah satunya mendaki gunung.

Yap, mendaki gunung sebenarnya menjadi aktivitas yang benar-benar melelahkan. Membayangkan mendaki sembari berpuasa saja rasanya telah ogah-ogahan, ya gak?

Namun, gak tersedia salahnya mendaki gunung kala puasa, lho. Justru bakal menciptakan momen dan pengalaman yang berkesan. Apalagi membuat anda yang hobi mendaki, rasanya puasa bukan hambatan.

Ada sebagian tips yang dapat anda laksanakan untuk mendaki gunung kala berpuasa, di antaranya layaknya di bawah ini.

1. Mulai mendaki di pertengahan bulan Ramadan

Jangan mendaki tepat bulan puasa baru termulai. Pekan pertama Ramadan, tubuh senantiasa d’dalam langkah adaptasi bersama ritme puasa harian.

Melansir berasal dari cerebalaw.com anda dapat mendaki di pekan ke dua atau ketiga, karena tubuhmu telah merasa beradaptasi bersama ritme puasa. Sepekan sebelum saat bakal pendakian, anda kudu merasa berlatih olahraga mudah didalam keadaan berpuasa. Misalnya jogging atau bersepeda.

2. Pilih gunung yang tidak benar-benar berat

Pilihlah gunung-gunung yang memiliki rute relatif lebih mudah. Kesampingkan dulu kemauan untuk mendaki gunung bersama rute yang ekstrem.

Kamu juga dapat memilih gunung yang benar-benar tinggi dan relatif aman. Misalnya layaknya Gunung Papandayan, Gunung Gede, Gunung Andong, atau Gunung Prau.

Meski rute pendakian gunung-gunung berikut tenar mudah, anda senantiasa kudu waspada bersama segala keadaan ya. Jangan sampai kegiatanmu justru membuatmu terpaksa tak puasa, dikarenakan sakit atau tak kuat.

3. Pilih kala mendaki kala malam hari

Memilih kala pendakian yang tepat kala bulan puasa dapat menjadi keliru satu solusi. Hindari mendaki terhadap pagi atau siang hari kala matahari sedang terik.

Kamu dapat memilih mendaki terhadap sore hari. Di sedang perjalanan, anda dapat berhenti sejenak untuk nikmati kala berbuka. Pasti asyik banget kan, berbuka puasa di lereng gunung.

4. Ajak rekan yang sama-sama sedang berpuasa juga

Teman pendakianmu yang tidak berpuasa dapat menjadi godaan yang berat tepat mendaki, bahkan terkecuali anda memilih tepat pendakian di sore hari. Sebab, mereka dapat makan minum bersama bebas tepat kelelahan, dan anda tidak.

Oleh dikarenakan itu, tidak tersedia salahnya memilih rekan pendakian yang sama-sama sedang berpuasa. Hitung-hitung sama-sama merasakan perjuangannya. Tapi terkecuali imanmu kuat, tidak tersedia masalah siapa pun rekan mendakimu.

5. Minum multivitamin tambahan kala sahur

Selain memelihara asupan karbohidrat dan protein, anda terhitung kudu konsumsi multivitamin tambahan kala sahur. Tujuannya untuk memelihara stamina kala sedang berkegiatan di luar ruangan.